Apa itu klakson???
Klakson adalah trompet elektromekanik atau sebuah alat yang membuat
pendengarnya waspada. Klakson berfungsi untuk memberi tanda/isyarat dengan bunyi, biasanya
klakson digunakan untuk mengkomunikasikan sesuatu, di mana biasanya pada negara
maju, digunakan untuk memperingati
pengendara yang kurang tertib atau jika pengendara lain diprediksi akan
menyebabkan kecelakaan. Sedangkan
di negara berkembang, klakson memberi tahu pendengarnya bahwa ada kendaraan
yang datang, mengingatkan
akan kemungkinan bahaya yang terjadi,
ingin
mendahului, atau
menyatakan perasaan emosional.
Agar klakson dapat didengar dengan baik dan sesuai dengan peraturan, maka
klakson harus mempunyai frekuensi getaran antara 1800 – 3550 Hz.
Cara kerja klakson
Suara khas dari klakson
ketika ditekan berasal dari sebuah elektromagnet yang digunakan untuk
menggerakan baja spiral. Jika elektromagnet tersebut diberi arus, spiral
tersebut bergerak ke arah magnet. Ketika spiral berpindah di titik maksimum ke
arah magnet, sambungan dilepaskan yang menyebabkan arus berhenti untuk beberapa
saat dan menyebabkan baja spiral tersebut mengendur. Setelah itu, elektromagnet
kembali begerak ke arah besi. Siklus ini terjadi berulangkali dan menyebabkan
baja spiral berosilasi kembali yang menghasilkan
suara klakson tersebut.
Pada umumnya
klakson dapat dibagi dalam beberapa macam antara lain :
a)
Klakson Listrik
Jenis
klakson listrik ini lebih banyak digunakan, ada dua jenis klakson listrik yaitu
klakson listrik dengan arus searah (DC) dan klakson listrik dengan arus
bolak-balik (AC). Mari kita bahas satu persatu.
-
Cara Kerja
Klakson Listrik Arus Searah (DC)
Cara kerja klason jenis listrik arus
searah adalah sebagai berikut: pada klakson listrik arus searah terdapat kontak
pemutus dan pegas plat yang berfungsi untuk menggetarkan membran, hal ini
karena arus searah (DC) magnet tidak bisa menggetarkan membran. Ketika kontak
terhubung (ON) maka arus listrik akan mengalir ke magnet listrik dan menarik
membran, lalu arus listrik akan terputus ketika kontak tertekan jangkar. Agar
tidak ada percikan api pada kontak pemutus maka diperlukan kondensator.
-
Cara Kerja Klakson Listrik Arus
Bolak-Balik (AC)
Klakson
listrik arus bolak-balok biasanya digunakan pada kendaraan kecil yang memakai
pembangkit listrik berupa dinamo listrik tanpa aki. Cara kerja klakson jenis
listrik bolak-balik yaitu di magnet listrik terjadi pergantian kutub (kutub
utara dan selatan magnet) yang sesuai dengan frekuensi listrik, hal ini
mengakibatkan mebran bergetar. Namun ada kelemahan pada klason listrik
arus bolak-balik ini yaitu frekuensi klakson yang naik turun karena tergantung
putaran mesin (suara klakson naik turun).
b)
Klakson Angin / Klakson udara
Klakson
angin/udara ada dua jenis, yaitu klakson angin dengan kompressor listrik dan
klakson angin dengan sistem relay elektro pneumatik.
-
Cara Kerja Klakson Angin dengan
Kompresor Listrik
Cara
kerja klakson angin jenis kompresor yaitu apabila motor listrik D hidup maka
akan menggerakkan kompressor E sehingga kompressor menghasilkan udara
bertekanan. Klakson memerlukan kerja yang cepat karena tidak mungkin kita
menekan tombol klakson namun respon bunyinya lama, untuk itulah agar klakson
menghasilkan kerja yang cepat maka motor listrik ditempatkan sedekat mungkin
dengan klakson, selangnya dibuat lebih pendek agar udara bertekanan tersebut
lebih cepat sampai kepada klakson.
-
Cara Kerja Klakson Angin dengan
Relay Elektro Pneumatik
Cara
kerja klakson angin jenis relay elektro pneumatik yaitu jika saklar klakson
terhubung (ON) maka relay elektro pneumatik akan membuka saluran udara menuju
klakson, udara bertekanan tersebut kemudian menggerakkan plat getar sehingga
klakson akan berbunyi.
Selain
klakson jenis listrik dan klakson angin/udara, masih ada lagi klakson jenis
elektronik yang saat ini juga banyak dipakai pada kendaraan, kelebihan dari
klakson elektrik atau elektronik ini adalah dapat menghasilkan suara yang
bermacam-macam.
c)
Rangkaian kelistrikan klakson
Rangkaian 1 klakson
|
Petunjuk :
Alasan :
|
·
Rangkaian 1
klakson yang sederhana sakelar berfungsi
menghubung arus dari klakson ke
massa.
·
·
Mempermudah
membuat konstruksi sakelar pada kemudi.
|
Rangkaian 2 klakson
:
Petunjuk :
Alasan :
|
·
Kedua klakson
melalui relai.
·
Klakson 1 bisa
bunyi bersama/tidak bersama klakson 2.
·
Pada waktu di
kota hanya menggunakan klakson 1, tetapi kalau di luar kota membutuhkan 2
klakson supaya keras suaranya.
|
|
|
|
Gambar Rangkaian dua klakson menggunakan relay
Terima kasih tas informasinya.
BalasHapusJangan lupa kunjungi kampus kami di ppns.ac.id
Dan blog saya di davidberbagi.wordpress.com